Kitab Ratapan ditulis oleh nabi Yeremia sebagai ungkapan kesedihan dan ratapan atas kehancuran Yerusalem oleh Babel.
Ayat 10 dari pasal 4 menyatakan:
"Tangan belas kasihan perempuan-perempuan Yerusalem telah memasak anak-anak mereka sendiri; anak-anak itu menjadi makanan bagi mereka, pada waktu bangsa Yahudi mengalami kebinasaan."
Ayat ini menggambarkan situasi kehancuran yang mengerikan yang dialami oleh penduduk Yerusalem. Kehancuran dan pengepungan oleh pasukan Babel membuat situasi kehidupan menjadi sangat mengerikan, di mana perempuan-perempuan di Yerusalem sampai pada titik terdesak dan menyedihkan yang pada akhirnya mereka memakan anak-anak mereka sendiri sebagai makanan untuk bertahan hidup.
Ayat ini memberikan gambaran keputusasaan dan penderitaan yang dihadapi oleh penduduk Yerusalem pada masa itu. Ini juga adalah bagian dari ratapan dan kesedihan yang dirasakan oleh nabi Yeremia yang mencerminkan kesedihan dan kepahitan hati yang dirasakan oleh umat Israel yang mengalami akibat dari keputusan-keputusan buruk mereka dan penghukuman dari Tuhan karena dosa-dosa mereka.
Ratapan ini juga menunjukkan akibat buruk dari ketidaksetiaan umat Allah dan peringatan tentang pentingnya bertekun dalam iman dan tetap hidup dalam ketaatan kepada Tuhan.Amin
Disini
wamena, 16 Juli 2023
An Yoel Giban
Tidak ada komentar:
Posting Komentar