Renungan Pagi Berdasarkan Mazmur 17
"Ya Allah, dengarlah pengaduanku, perhatikanlah doaku yang tak tersembunyi oleh bibir dusta" (Mazmur 17:1)
Dalam kehidupan ini, seringkali kita dihadapkan pada berbagai kesulitan, cobaan, dan pencobaan. Ada saat-saat ketika kebenaran dan keadilan tampak terlupakan dan kejahatan bersinar terang. Namun, sebagai umat Tuhan, kita memiliki tempat yang aman, yakni berlindung dalam pelukan-Nya.
Mazmur 17 ini adalah doa Daud, yang merindukan keadilan dan perlindungan dari Allah. Ia memohon Allah untuk mendengar doanya dan melihat pengaduannya yang datang dari hati yang jujur dan tulus. Dalam doanya, Daud mengungkapkan kepercayaannya bahwa Allah adalah tempat yang teguh dan setia untuk melindungi orang-orang yang beriman.
Dalam kegelapan dan ketidakpastian hidup ini, kita juga dapat mengambil inspirasi dari Mazmur 17. Kita dipanggil untuk mendaraskan doa-doa yang tulus kepada Allah, karena Dia adalah tempat perlindungan dan kebenaran yang tak tergoyahkan. Ketika kita menghadapi penghinaan, penindasan, atau perlakuan tidak adil, kita dapat datang kepada-Nya dengan keyakinan bahwa Dia mendengarkan dan berkuasa untuk mengubahkan keadaan.
Tetapi, renungan pagi ini juga mengingatkan kita untuk memeriksa hati dan tindakan kita. Daud berbicara tentang kejujuran hati dan tindakan dalam hidupnya. Ketika kita hadir di hadapan Allah dalam doa, kita juga harus memeriksakan hati dan motivasi kita. Apakah tujuan kita murni? Apakah perbuatan kita sesuai dengan firman-Nya? Apakah doa-doa kita didasarkan pada kebenaran yang kita kenal dan anugerahi ataukah bibir dusta?
Sebagai umat Tuhan yang beriman, kita diajak untuk hidup secara jujur, tulus, dan tunduk pada kehendak-Nya. Ketika kita menyertai doa kita dengan perbuatan yang benar dan hati yang tulus, Allah akan mendengar kita dan memberikan pertolongan-Nya sesuai dengan rencana-Nya yang sempurna.
Jadi, mari kita mengambil waktu untuk merenungkan Mazmur 17 pagi ini. Mari kita datang kepada Allah dengan keyakinan dan keyakinan bahwa Dia adalah tempat perlindungan tertinggi kita. Mari kita mengecek hati dan perbuatan kita, memastikan bahwa mereka sungguh jujur dan tulus. Dan mari kita mempercayakan hidup kita sepenuhnya kepada Allah yang setia, mengetahui bahwa Dia adalah Allah yang adil dan penyelamat yang sempurna.
Selamat pagi, semoga hari ini penuh dengan berkat dan kasih karunia-Nya.Amin
Wamena, 20 Juni 2023
Dr. Yoel Giban