Mazmur 62:1-12 mengajarkan nilai kepercayaan dan harapan yang seharusnya kita miliki kepada Tuhan. Menjadi benar-benar penting bagi kita untuk dapat mempercayai Allah dalam segala hal yang kita hadapi.
Berikut adalah beberapa renungan dari Mazmur 62:1-12:
1. Allah adalah tempat perlindungan.
Dalam ayat pertama, Daud menyatakan bahwa hanya Allah-lah yang memberikan perlindungan yang kokoh. Terkadang kita mencari perlindungan dari orang lain atau hal lain yang pada akhirnya tidak dapat memberikan perlindungan sekuat apa yang Allah berikan kepada kita. Sebagai umat Allah, jangan pernah lupa bahwa Tuhan adalah tempat perlindunganmu yang paling kokoh.
2. Berdamai dengan Allah
Ayat dua dan tiga mengajarkan pentingnya berdamai dengan Allah dan menjauhkan diri dari dosa. Kita sebagai manusia sering kali melakukan kesalahan kepada Tuhan tetapi ada masa-masa dimana kita harus merenung dan meminta ampun dari kesalahan kita sehingga hati kita selalu berada dalam ketenangan.
3. Menempatkan harapan pada Allah
Dalam ayat lima, Daud mengajarkan kita untuk menempatkan harapan pada Allah. Artinya kita harus yakin bahwa Allah mampu menuntun dan memberikan salah satu jalan keluar terbaik dalam segala kesulitan yang kita hadapi. Tidak perlu ragu atau merasa tidak yakin karena Allah Maha Kuasa.
4. Jangan menyerahkan diri kepada kemuliaan palsu
Ayat sepuluh mengajarkan pentingnya tidak menyerahkan diri kepada kemuliaan palsu. Ini untuk mengingatkan kita bahwa kemuliaan dalam dunia ini selalu bersifat sementara. Namun, kemuliaan yang kekal hanya bisa ditemukan dalam Tuhan. Kita harus mengikuti tuntunan Allah karena hanya dalam Dia kita akan merasa puas.
5. Berdoa dan mempercayai
Mazmur 62:8 mengatakan kepada kita bahwa kita seharusnya selalu memercayai Allah dan berdoa kepada-Nya. Aktivitas yang sebenarnya sangat sederhana tapi terkadang kita terlalu fokus pada hal lain karena kita lupa bahwa hanya Allah yang memiliki segala jawaban bagi kita.
Kesimpulannya adalah, kita harus mempercayai Allah di dalam segala hal dan selalu menempatkan Dia di depan dalam hidup kita. Kita harus menyerahkan diri kepada-Nya dalam damai dan kepercayaan dan menempatkan harapan pada-Nya.
Hanya dengan begitu kita dapat merasa tenang dalam setiap kesulitan dan kemuliaan Allah yang sejati akan terbesar dan kekal. Amin
Disini Wamena, 3 Juli 2023
An Yoel Giban