Senin, 05 April 2021

PESAN YESUS UNTUK PARA RASUL EDISI IV

Murid-murid Kristus harus menanggung penderitaan-penderitaan yang berat ini

(1)   Dari manusia (ay. 17).

"Waspadalah terhadap semua orang. Kamu harus berjaga-jaga, bahkan terhadap mereka yang kodratnya sama dengan kamu." Sedemikianlah kebobrokan dan kemerosotan kodrat manusia itu (homo homini lupus - manusia adalah serigala bagi sesamanya), cerdik dan licik seperti manusia, namun kejam dan biadab seperti binatang, dan sama sekali tidak menunjukkan perikemanusiaan. Perhatikanlah, penganiayaan dan permusuhan yang membabi buta mengubah orang menjadi binatang buas, seperti Iblis. Paulus berjuang melawan binatang buas dalam rupa manusia di Efesus (1Kor. 15:32). Sungguh menyedihkan melihat bagaimana jadinya dunia ini, sahabat-sahabat terbaik yang dimilikinya pun perlu waspada terhadap sesama manusia. Penderitaan yang harus ditanggung oleh hamba-hamba Kristus ini semakin bertambah berat karena penderitaan itu timbul dari orang-orang yang adalah tulang dari tulang mereka sendiri, yang diciptakan dari darah yang sama. Dalam hal ini para penganiaya itu lebih buruk daripada binatang buas, sebab mereka memangsa korban dari jenis mereka sendiri, karena sævis inter se convenit ursis -- bahkan orang biadab pun menghormati sesama mereka sendiri. Sangatlah menyedihkan jika manusia bangkit melawan kita (Mzm. 124:1-8), sementara justru darinya kita mengharapkan perlindungan dan rasa simpati. Manusia, tidak lebih dari itu, hanya manusia saja, manusia dan bukan orang kudus, manusia duniawi (1Kor. 2:14) dan orang-orang dunia ini (Mzm. 17:14). Orang-orang kudus lebih dari manusia dan ditebus dari antara manusia, karena itu mereka dibenci oleh manusia.

Jika sifat manusia tidak dikuduskan, maka sifat itu menjadi sifat yang paling buruk di dunia ini setelah sifat Iblis. Mereka adalah manusia, dan karena itu mereka adalah ciptaan yang lebih rendah, bergantung pada orang lain, dan akan mati. Mereka adalah manusia, namun mereka hanyalah manusia saja (Mzm. 9:21), dan siapakah engkau maka engkau takut terhadap manusia yang memang akan mati? (Yes. 51:12). "Waspadalah terhadap manusia," demikianlah yang dikatakan Dr. Hammond; "waspadalah terhadap orang-orang yang kamu kenal, terhadap anggota-anggota Sanhedrin (majelis agama Yahudi), yang menolak Kristus" (1Ptr. 2:4).

(2)   Dari orang-orang yang mengaku beragama, orang-orang yang mempunyai suatu bentuk kesalehan, dan yang memamerkannya kepada semua orang. Mereka akan menyesah kamu di rumah ibadat mereka, tempat mereka bertemu untuk menyembah Allah dan untuk menjalankan kewajiban agama mereka, sehingga mereka memandang penyesahan terhadap hamba-hamba Kristus ini sebagai salah satu bentuk ibadah.

Lima kali Paulus disesah orang-orang Yahudi di tempat-tempat ibadah mereka (2Kor. 11:24). Orang-orang Yahudi, dengan semangat yang berkobar-kobar terhadap Musa, merupakan penganiaya Kristus dan Kekristenan yang paling keras, dan mereka memandang kemarahan yang membabi buta ini sebagai suatu bentuk ibadah yang bisa mendatangkan pahala. Perhatikanlah, murid-murid Kristus sudah banyak menderita di tangan para penganiaya yang fanatik, yang menyesah mereka di rumah-rumah ibadat, mengusir dan membunuh mereka. Dengan melakukan semuanya ini mereka menyangka bahwa mereka berbuat bakti bagi Allah (Yoh. 16:2), dengan berkata, "Baiklah TUHAN menyatakan kemuliaan-Nya" (Yes. 66:5), dan, "terpujilah TUHAN" (Za. 11:4-5). Namun, rumah ibadat tidaklah menguduskan penganiayaan, malah penganiayaan yang mencemari dan menajiskan tempat ibadat itu.

(3)   Dari para pembesar dan penguasa. Orang Yahudi hanya semampu menyesah mereka, tetapi ketika mereka sendiri tidak bisa berbuat lebih jauh lagi dari ini, maka mereka menyerahkan murid-murid kepada para penguasa Romawi, seperti yang mereka lakukan terhadap Kristus (Yoh. 18:30).

Kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja (ay. 18), yang karena mempunyai kekuasaan lebih besar, maka mampu berbuat lebih jahat lagi. Para penguasa dan raja menerima kuasa mereka dari Kristus (Ams. 8:15), dan seharusnya mereka ini menjadi pelayan-Nya dan pelindung serta penjaga gereja-Nya, namun, yang terjadi malah mereka sering kali menggunakan kuasa mereka untuk melawan-Nya dan menjadi pemberontak terhadap Kristus dan penganiaya gereja-Nya. Raja-raja dunia bersiap-siap melawan kerajaan-Nya (Mzm. 2:1-2; Kis. 4:25-26). Perhatikanlah, sering kali orang-orang baik menjadi musuh bagi orang-orang besar.

(4)   Dari semua orang (ay. 22).

Kamu akan dibenci semua orang, semua orang jahat, dan ini adalah orang-orang pada umumnya, karena seluruh dunia berada di bawah kuasa si jahat. Begitu sedikitnya orang yang mencintai, mengakui, dan mendukung kepentingan tujuan Kristus, sehingga kita bisa berkata bahwa sahabat-sahabat Kristus dibenci semua orang. Mereka semua telah menyeleweng, dan karena itu mereka memakan habis umat-Ku (Mzm. 14:3). Ketika kemurtadan terhadap Allah semakin menghebat, semakin membesar pula permusuhan terhadap orang-orang kudus. Hal ini itu tampak lebih umum terjadi pada waktu-waktu tertentu dibandingkan pada waktu-waktu lain, tetapi racun ini selalu mendekam di hati semua orang durhaka. Dunia membenci kamu sebab dunia mengikut binatang itu (Why. 13:3). Semua orang adalah pendusta, karena itu mereka membenci kebenaran. Bersambung

Statistik Pengunjung